Sunday 25 July 2010
Titik Cahaya
Meski setitik ....
Aku akan menyala
Terpaaan badai
Hembusan taufan
Menjadi tempaan alam
Untuk kuat bertahan
Titik Cahaya
Meski setitik
Aku ingin menyinari
Jalan masa depan
Peradaban umat
Dalam kemuliaan
Meski setitik .....
Bagai di tengah kegelapan
Menyuluh kehampaan
Tatkala mata hati terpejam,
Terselubung keredupan nilai-nilai zaman
Meski setitik .....
Aku ingin utuh berpijar
Menjadi inti cahaya
Menerangi kehidupan
Aku ingin berkilau
Laksana intan
Memantulkan sinar indah
Menghias relung kesunyian
Meski setitik ....
Aku akan menyala
Terpaan badai
Hembusan taufan
Menjadi tempaan alam
Untuk kuat bertahan
( Puisi ini Kubaca saat ultah Dian Didaktika ke -25 )
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment